Jumat, 21 Maret 2014

MySQL

MySQL

Merupakan software sistem manajemen basis data SQL (bahasa Inggris: database management system) atau DBMS yang multithread dan multi-user. MySQL AB membuat MySQL tersedia sebagai software gratis dibawah lisensi GNU General Public License (GPL), tetapi mereka juga menjual dibawah lisensi komersial untuk kasus-kasus dimana penggunaannya tidak cocok dengan penggunaan GPL. MySQL dimiliki dan disponsori oleh sebuah perusahaan komersial Swedia MySQL AB, dimana memegang hak cipta hampir atas
semua kode sumbernya. Kedua orang Swedia dan satu orang Finlandia yang mendirikan MySQL AB adalah: David Axmark, Allan Larsson, dan Michael "Monty" Widenius.

Apapun metode yang kamu pilih, apapun sistem operasi yang kamu gunakan, kamu akan berakhir pada deretan perintah siap untuk menjalankan program MySQL Client untuk koneksi ke server MySQL. Inilah yang harus kamu ketikkan :

mysql -<hostname> -u<username> -p<database>

(-h hostname) – hostname atau alamat IP dari komputer yang mana server MySQL di
jalankan. Jika kamu menjalankan program klien pada komputer yang sama sebagai server,

kamu sebenarnya dapat meninggalkan –h.

(-u username) – Jika kamu MySQL server sendiri, ini akan seperti sebuah dasar atau
akarnya. Jika kamu menggunakan Web host’s MySQL servermu, ini seharusnya menjadi
MySQL username yang mereka berikan padamu.

(-p) – Memberitahukan klien untuk menawarkan kamu sebuah password. Pilihannya jika
tidak ada password yang di set pada basis data kamu.

(database) – Menspesifikasi basis data yang akan kamu mulai. Lagi-lagi, ini adalah
sebuah pilihan tetapi jika mengabaikan ini kamu akan menspesifikasi lagi basis data yang

mana yang akan kamu gunakan.

bersambung dulu yah..